Selamat siang ! Selamat menyantap hidangan bagi yang lagi break dari rutinitasnya. Yang masih beraktifitas, tetap semangat ya!
Setelah kemarin Devmin telah mengunjungi Flores Timur tepat Adonara dan Larantuka, kali ini Devmin bergeser dikit nih, tepatnya ke Kabupaten Sikka. Hanya berjarak sekitar 3 jam perjalanan darat dari Larantuka, Devmin akhirnya bopong ransel lagi dan kemarin siang sampailah di Maumere. Devmin akan menghabiskan waktu di Maumere hingga lusa sebelum lanjut ke Ende.
Saat ini nih Devmin lagi santai di salah satu pantai di Maumere. Berhubung Devmin jalan sendiri dan tidak ada orang disekitar pantai yang bisa ditanyai, jadi maaf banget ya Devmin kurang begitu tau ini pantai namanya apa. Devmin cuma tau kalo pantai ini mengarah ke Tanjung, sekitar setengah jam dari pusat kota Maumere. Pantainya sepi dan cukup bersih. Air lautnya biru dan torquise.
Yang bikin Devmin akhirnya mampir berhenti disini tadi adalah karena adanya pohon waru yang tumbuh tinggi di kanan kiri jalan. Bikin selow banget. Hal menarik lainnya adalah ternyata Dinas Kelautan dan Perikanan sedang melakukan penanaman pohon waru di bibir pantai. Pohon-pohon pendek yang kalian liat di foto adalah anakan-nya pohon waru yang baru. Ngebayangin kalo pohon-pohon ini udah tumbuh tinggi beberapa tahun lagi, pasti makin indah dan sejuk deh pantai ini.
Nah, kalo dari kalian semua, upaya apa nih yang kalian tau untuk tetap menjaga dan juga mempercantik pantai ? Share yuk sama Devmin.
Notes : Barusan aja Devmin ketemu tukang Bakwan Malang, katanya Pantai ini namanya Pantai Wairi’i.
Pantai ini sangat indah sekali dan belum terlalu diketahui oleh banyak orang. Pasir yang sangat putih sekali terbentang di sepanjang pantai, serta warna air yang masih jernih tanpa ada polusi sedikit pun.
Jika mengunjungi maumere, pantai wairi’i ini merupakan salah satu tempat yang wajib diinjak. Para wisatawan yang berkunjung tidak mungkin menyesal setelah melihat pantai ini. Jadi, apakah kamu pernah ke pantai wairi’i? Atau kamu pengen banget nih kesini?