Strategi Investasi Saham Biar Cuan Maksimal

Investasi saham kalau mau untungnya maksimal itu perlu strategi. Kalau main game aja pakai strategi, apalagi kalau investasi. Nah, kali ini Mindu mau berbagi cara simpel biar investasi saham kalian semakin cuan. Strateginya gampang kok, liat di atas sendiri deh. Sebenarnya yang paling penting jangan malas cari tau dan belajar ya! Kalau kamu punya strategi andalan sendiri nggak saat investasi saham?

Trik Untung Maksimal Investasi Saham

  1. Cari yang Rajin Bagi Dividen
    Ini strategi paling aman dan gampang, cari tau emiten atau perusahaan mana yang sering membagikan dividennya dalam 10-20 tahun terakhir. Hal itu menandakan keuangan perusahaan tersebut berjalan lancar dan selalu untung.
  2. Pilih Perusahaan Bagus dan Harganya sedang Turun
    Ibaratnya nih, kamu beli jas hujan pas lagi musim panas, jadi kemungkinan harganya tidak mahal atau sedang diskon. Menunggu momen seperti ini memang tidak pasti, tetapi kalau ada langsung ambil kesempatan ini. Tetapi tetap perhatikan beberapa indikator penting ini dalam memilih saham :
    – Utang maksimal setengah dari aset dan lancar bayarnya.
    – Earning Per Share (EPS) tumbuh minimal 7% dalam 10 tahun terakhir.
    – Setidaknya nilai sekarang 30% lebih murah dari nilai intrinsiknya.
  3. Pertumbuhan Laba Cepat
    Caeri perusahaan yang pertumbuhan labanya cepat dan tinggi dibandingkan perusahaan pesaingnya. Ambil dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.
    – Naik 10-15% untuk perusahaan besar
    -Naik 7-10% untuk perusahaan menengah
    -Naik 5-7% untuk perusahaan kecil

Hal – Hal yang Bikin Tepok Jidat Saat Investasi Saham

Sebenarnya agak konyol juga ya kalau hal ini terjadi saat investasi saham. Tapi faktanya hal kayak begini sering terjadi, terutama bagi pemula yang baru terjun di dunia saham. Kalau kamu pernah merasakan keresahan yang mana?

  1. Hold Terus
    Percaya bakal naik lagi, tetapi ternyata malah merosot terus harganya jadi semakin rugi.
  2. Tidak Hoki
    Giliran pas mau beli mulai naik, pas beli kok makin turun.
  3. Pilih Saham Murah
    Tidak bisa beli saham mahal padahal harganya naik terus, jadinya beli saham murah yang bikin rugi.
  4. Ahli Saham, tapi………
    Ngakunya sih sudah punya ilmu saham tetpi yang bikin heran kenapa portofolionya merah terus?